KUTAI BARAT — Komunitas Ojek Online Maxim Kutai Barat secara resmi menyatakan dukungan mereka kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) sebagai Mitra Strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kutai Barat.
Deklarasi ini menunjukkan keseriusan komunitas ojek daring untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi warga.
Acara digelar pada Sabtu, 11 Oktober 2025, pukul 10.20 WITA di Kantor Sekretariat Maxim Kutai Barat, Jalan Damai Raya (Kapling), Kelurahan Simpang Raya. Sekitar 20 driver Maxim hadir, dengan kegiatan dipimpin oleh Sdr. Hendra, salah satu pengurus komunitas.
Dalam deklarasi ini, komunitas Maxim Kubar menekankan empat poin komitmen utama:
- Bersedia menjadi Mitra Strategis Polri dalam menjaga Harkamtibmas.
- Menolak provokasi, ujaran kebencian, dan penyebaran berita hoaks.
- Mendukung penuh peran Polri dalam penegakan hukum dan pencegahan gangguan kamtibmas.
- Menjaga citra positif Polri melalui perilaku santun, tertib aturan, dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.
Sdr. Hendra menegaskan bahwa deklarasi ini adalah bentuk nyata dari kesediaan komunitas ojek online untuk mendukung tugas-tugas kepolisian.
“Deklarasi ini merupakan bentuk nyata komitmen kami sebagai komunitas ojek online untuk mendukung tugas Polri. Kami ingin berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban di jalanan serta menciptakan lingkungan yang aman bagi seluruh warga Kutai Barat. Selain itu, kami juga ingin menegaskan bahwa kami menolak segala bentuk provokasi dan hoaks yang dapat memecah belah masyarakat,” ujar Hendra.
Ia menambahkan bahwa mobilitas tinggi dan jaringan luas para driver membuat komunitas Maxim Kubar siap menjadi garda terdepan dalam membantu Polri menjaga Kamtibmas.
“Melalui mobilitas dan jaringan para driver, kami siap menjadi garda terdepan dalam membantu Polri menjaga Kamtibmas, sekaligus menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di wilayah ini,” tutupnya.
Deklarasi ini menandai kolaborasi strategis antara komunitas ojek online dan kepolisian, memanfaatkan peran para driver di lapangan untuk berkontribusi menjaga keamanan publik.